Kamis lalu, hari terakhir sebelum libur akhir tahun 2016, jurusan Psikologi BINUS kedatangan dosen tamu. Beliau adalah Bapak Gerhard Rumeser. Pak Gerhard, begitu beliau dipanggil, sore itu memberikan kuliah tentang “Remunerasi”. Beliau adalah ahli dalam bidang ini, sebelum pension, beliau menjabat di SKK Migas, BP, dan banyak perusahaan terkemuka lainnya.
Sore itu, mahasiswa diberikan banyak pengetahuan dasar tentang “Remunerasi”. Dipadu dengan pengalaman beliau selama puluhan tahun, bahasan tentang remunerasi menjadi sederhana dan mudah dipahami. Dimulai dengan apakah itu remunerasi, berbagai teori yang melatarbelakangi, apa yang harus dipertimbangkan untuk remunerasi, hingga elemen-elemen yang penting dalam remunerasi. Lengkap.
Dari paparan lengkap tersebut, mahasiswa sekiranya menjadi lebih paham tentang remunerasi. Namun ada satu hal yang paling menarik untuk selalu diingat adalah tentang negosiasi gaji! Karena sudah paham tentang seluk beluk remunerasi, maka, kata Pak Gerhard, ketika negosiasi gaji kita harus lebih kritis. Yakni dengan mempertimbangkan kompensasi secara menyeluruh, tidak hanya elemen yang fixed namun juga variable seperti insentif dan bonus. Misalnya saja perusahaan A menawarkan gaji 10 juta perbulan, sedangkan B hanya 7juta perbulan. Sepintas tawaran perusahaan A mungkin lebih tinggi, namun bisa jadi jumlah yang kita terima setiap tahunnya lebih tinggi di perusahaan B karena bonus dan insentif diperusahaan B yang bisa sampai 10x lipat gaji pokok.
Hayo, bagaimana? Sudah pernah terpikirkan tentang topik remunerasi atau bahkan gaji yang akan didapatkan nanti? Yang jelas, sore itu, senang sekali rasanya bisa belajar langsung topik remunerasi dari ahlinya.
Comments :