Halo semua! Perkenalkan nama saya Olga Soetikno dan pada artikel ini saya akanberbagi pengalaman saya dalam mengikuti kegiatan International Youth Exchange and Conference (IYEC) di Tokyo, Jepang pada bulan April 2024 lalu. Sebelum itu, apasih IYEC? IYEC merupakan sebuah program yang dirancang oleh NGO, Indonesian Youth Action, bertujuan menyatukan pemuda dari seluruh Indonesia untuk membahas Sustainable Development Goals (SDGs) dan mencari solusi inovatif untuk menyelesaikan berbagai isuyang sedang dihadapi di Indonesia yang berhubungan dengan 17 poin dalam SDGs.

Saya sendiri sangat bersyukur dapat dipilih untuk menjadi delegasi yang dibiayaisecara penuh untuk mengikuti kegiatan ini di Jepang. Dari pengalaman ini saya belajarbanyak hal, melatih kreativitas, problem solving, critical thinking, dan pastinya memperluasjaringan pertemanan saya dengan berbagai pemuda Indonesia. Yuk simak motivasi, jalurpendaftaran, dan kegiatan apa saja yang saya lakukan dari awal hingga akhir kegiatan IYEC.

Motivasi

​Saya mengikuti IYEC dengan tujuan mendalami sustainability, salah satu hal yang masih sulit diterapkan di Indonesia. Dengan mengikuti IYEC, saya berharap untuk bisabelajar apa saja isu yang dialami Indonesia dan berbagi pendapat dengan pemuda lain untukmenyelesaikan masalah-masalah tersebut. Selain itu, saya juga ingin memperluas jaringanpertemanan saya dan bertemu dengan orang-orang dari berbagai latar belakang yang berbedadengan saya.

Tahapan

​Bagaimana caranya agar bisa dipilih sebagai Fully Funded Delegate? Terdapat empattahapan yang saya lalui untuk bisa meraih pembiayaan penuh. Pertama, adalah seleksi berkasdi mana saya mencantumkan motivasi, CV, dan identitas diri. Kedua, setelah lolos seleksiberkas tahap selanjutnya adalah mengerjakan serangkaian pertanyaan yang memperdalammotivasi dan penyelesaian studi kasus seputar SDGs. Ketiga, apabila lolos kamu akandipanggil untuk melakukan wawancara. Seperti pada umumnya, saat wawancara kamu akandiberi pertanyaan seputar dirimu dan SDGs. Pastikan kamu dapat memikat perhatian juridengan sesi wawancara yang menarik. Keempat, tahapan paling menantang ini adalahmelakukan Focus Group Discussion (FGD) di mana kamu akan berhadapan langsung denganpeserta lain melalui Zoom untuk berargumen dan menyelesaikan studi kasus mengenai SDGs. Selesai deh! Ingat bahwa tahapan ini bisa berubah sesuai dengan programnya yah…

Kegiatan

​Dimulai dengan kegiatan sebelum berangkat ke Jepang, para delegasi akan dibagimenjadi beberapa kelompok untuk melakukan presentasi mengenai salah satu poin dariSDGS. Kebetulan, saya dan kelompok mendapatkan poin ke-4 dari SDGs yaitu quality education. Kelompok kami membahas banyak hal mengenai ketidakmerataan edukasi di wilayah Indonesia, terutama 3T, dan tentu kami memberikan solusi inovatif yang kami rencanakan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Kelompok saya juga mendapatkan juara 1 “Best SDGs Project”.

​Selama di Jepang, selain konferensi SDGs, kami mengunjungi Kedutaan Besar Republik Indonesia di Tokyo, dan bertemu dengan komunitas Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Jepang. Selain kegiatan diatas, kami juga mengunjungi beberapa tempat wisata turisuntuk merasakan kultur Jepang secara langsung, seperti Shibuya, Asakusa, Odaiba, dan masih banyak lagi.

Jadi bagaimana, tertarik untuk mencoba mendaftar? Saya berharap dengan artikel ini, sayadapat memotivasi pemuda Indonesia untuk terus berkreasi, menambah ilmu, dan tidak takutuntuk mencoba berbagai hal baru. Jika teman-teman memiliki pertanyaan seputar kegiatanIYEC, jangan ragu untuk menghubungi saya melalui platform media sosial saya@olgasoetikno ! Terima kasih dan terus semangat!