Kegiatan MPLS SMAK 1 Penabur
Jakarta, 17 Juli 2024 – Dalam rangka menjalani kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMAK 1 Penabur Tanjung Duren, Jakarta Barat, para siswa diajak untuk mengenal lebih dalam tentang lingkungan sekolah mereka sekaligus mengikuti berbagai kegiatan edukatif menyenangkan.
Pada hari pertama kegiatan MPLS di tanggal 17 Juli 2024 kemarin, BINUS University turut membantu dalam kegiatan MPLS ini. Acara dimulai dengan sesi ice breaking terlebih dahulu dan dilanjut dengan pemaparan materi tentang Bully and Cyberbullying yang dibawakan oleh Dr. Esther Widhi Andangsari, M.Si., Psikolog, dan Ms. Udiana Puspa Dewi, S.S., MA, Ph.D.
Kegiatan ice breaking berguna untuk membuat para siswa/i menjadi lebih santai dan tetap fokus dalam mendengarkan materi selanjutnya. Sesi ice breaking dipandu oleh 5 mahasiswi BINUS University jurusan Psikologi dengan membawakan senam Chicken Dance selama kurang lebih 3 menit. Selasa sesi ini, para siswa/i tampak antusias mengikuti senam dengan kompak. Suasana menjadi lebih cair setelahnya, sehingga mereka lebih akrab satu sama lain.
Setelah ice breaking dilakukan, dilanjut dengan sesi materi, yang membahas tentang Bully and Cyberbullying. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para siswa baru tentang pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi semua, serta memberikan wawasan mendalam juga tentang dampak negatif tindakan bullying, baik secara langsung maupun melalui dunia maya. Selama pemaparan materi, siswa/i aktif dan antusias dalam berpartisipan melalui bertanya, berpendapat, bercerita, serta berdiskusi dengan Ibu Esther dan juga Ms. Udiana.
Di akhir sesi pemaparan materi, Ibu Esther dan Ms. Udiana juga membuka sesi “Fakta atau Mitos,” beserta sesi Q&A. Sesi “Fakta atau Mitos,” dipandu oleh mahasiswi BINUS University. Untuk sesi Q&A, Ibu Esther dan Ms. Udiana yang memandu dan menjawab pertanyaan siswa/i. Antusiasme para siswa/i baru SMAK 1 Penabur sangat tinggi yang digambarkan dengan banyaknya pertanyaan yang ditanyakan, mereka juga aktif menjawab dan bercerita mengani materi Bully and Cyberbullying yang dibawakan oleh Ibu Esther dan Ms. Udiana.
Kegiatan MPLS di SMAK 1 Penabur tidak hanya berfokus pada edukasi akademik, tetapi juga pada pembentukan karakter siswa. Dengan mengangkat tema Bully and Cyberbullying, serta pembawaan acara yang seru, diharapkan siswa dapat memulai tahun ajaran baru dengan semangat positif dan siap menghadapi tantangan ke depan dengan sikap yang baik.
Sehingga, lesson learner yang bisa kita ambil dari materi ini yaitu bahwa kasus bullying ataupun cyberbullying merupakan kejahatan serius yang memprihatinkan. Alih-alih hanya menjadi bystander, kita sebaiknya tidak takut untuk berperan menghentikan perilaku bullying. Sebab, keberadaan bystander yang semakin banyak malah dapat memperburuk situasi bullying. “No one deserves to be bullied” adalah sebuah slogan sekaligus prinsip yang dapat diterapkan pada hubungan interpersonal di kehiduapan bermasyarakat sehari-hari. Jika seseorang membuat kesalahan bahkan sampai merugikan orang lain, menegurnya baik-baik secara personal, dewasa, dan bijaksana semestinya menjadi tindakan yang dipilih. Kami berharap agar kegiatan ini diadakan kembali di masa mendatang.
MPLS akan terus berlanjut dengan berbagai kegiatan lainnya yang dirancang untuk membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah dan membangun komunitas yang suportif dan inklusif. SMAK 1 Penabur berkomitmen untuk terus mendampingi siswa dalam proses pendidikan yang mencakup aspek akademik, sosial, dan emosional.
Penulis:
– Fauzia Maulina (2602150680)
– Jane Sabrina Fresilia (2602146746)
– Laula Amara (2702370461)
– Maria Grantnadia Greenwich (2702355675)
– Riany Kartono (2602113703)
Editor : Angelique Aurellia
Comments :