Momentum sering diucapkan dan dipergunakan dalam percakapan keseharian dalam berbagai konteks. Dengan demikian beragam pula pengartian, pemahaman dan pemaknaannya. Momentum pertama-tama lebih dikenal di bidang ilmu eksakta atau ilmu pasti – fisika misalnya.

Selain didefinisikan sebagai besaran vector yang merupakan hasil kali massa dengan kecepatan gerak suatu benda, momentum juga bisa berarti perubahan gerak yang sebanding dnegan kekuatan yang diterima.” (Satrio, 2022)

Oleh Satrio (2022) momentum disebut sebagai sesuatu yang unik karena banyak orang merasa mengerti dan merasakannya bahkan namun tidak banyak yang dapat mengidentifikasi dan mendefinisikannya. Dalam buku “Momentum: Karier, Politik dan Aktivitas Media Sosial” Satrio (2022) memberikan definisi dari beberapa bidang ilmu salah satunya dari ranah psikologi

Dalam BIDANG PSIKOLOGI terminologi momentum digunakan dalam teori perilaku behavioural momentum atau momentum perilaku (Nevin, Mandell & Atak, 1983; Schieltz, et al., 2017). Momentum perilaku adalah teori dalam analisis kuantitatif perilaku. Deskripsi perilaku dijelaskan dengan menggunakan metafora yang berasal dari momentum Fisika, yaitu perubahan perilaku yang signifikan pada satu waktu dan ruang tertentu (Nevin, Mandell, & Atak, 1983).

Dalam bidang politik, momentum ditengarai dengan adanya lonjakan dan penurunan dukungan publik secara massal untuk para kandidat (Bartels, 1987; Brady & Johnston, 1987; Satrio, 2022). Terminologi dan istilah momentum kemudian diadaptasi dalam bidang olahraga dan ekonomi: investasi, keuangan dan analisis teknis ekonomi, untuk merujuk pada perubahan yang signifikan pada satu waktu dan ruang tertentu  (Kent, 2006; Satrio, 2022).

Referensi

Bartels, L. M. (1987). Candidate Choice and the Dynamics of the Presidential Nominating Process. American Journal of Political Science, 31(1), 1–30. https://doi.org/10.2307/2111322

Brady, H. E., & Johnston, R. (1987). What’s the Primary Message: Horse Race or Issue Journalism? In G. R. Orren & N. W. Polsby (Eds.), Media and Momentum. New Jersey: Chatham House.

Kent, M. (2006). The Oxford Dictionary of Sports Science & Medicine (3 ed.). https://doi.org/10.1093/acref/9780198568506.001.0001

Nevin, J. A., Mandell, C., & Atak, J. R. (1983). The analysis of behavioral momentum. Journal of the Experimental Analysis of Behavior, 39(1), 49–59. https://doi.org/10.1901/jeab.1983.39-49

Satrio, H.B., Mursitama, T.N., Alamsjah, F. & Pradipto, Y.D. (2022). Momentum – Karier, Politik & Aktivitas Media Sosial. Jakarta: Klikplus Asia.