Keampuhan berjalan
Beberapa saat yang lalu saya menulis artikel tentang bagaima cara sederhana nan ampuh untuk mengatasi craving, yakni dengan berjalan selama 15 menit. Lagi-lagi, sebuah penelitian membuktikan betapa ampuhnya aktivitas sederhana seperti berjalan memberikan manfaat yang sangat besar.
Bekerja dan Stress.
Tidak dapat dipungkiri, perubahan-perubahan yang terjadi dengan cepat membutuhkan ketangkasan dan kekuatan kita untuk bertahan. Tekanan dan stress bisa dibilang adalah kawan sehari-hari. Stress sendiri dapat menjangkiti siapapun, terlebih kalangan pekerja. Stress pekerjaan, ditambah stress urusan rumah, lengkap sudah.
Namun, penelitian yang dilakukan Cecilie Thøgersen-Ntoumani, seorang associate professor di Psychology and Speech Pathology School, Curtin University in Australia menyatakan bahwa berjalan ternyata adalah aktivitas yang dapat memberikan energi sekaligus membuat rilek di tempat kerja!
Melalui eksperimen yang melibatkan 75 pegawai administrasi di sebuah universitas di Inggris selama beberapa minggu melaporakan bahwa mereka merasa lebih rileks, lebih bersemangat, dan tidak begitu gugup saat mereka berjalan setelah makan siang. Begitu pula tingkat antusiasme dan relaksasi saat bekerja mereka dilaporkan lebih tinggi secara signifikan pada siang-sore di hari-hari mereka melakukan jalan setelah makan siang dibanding saat mereka tidak berjalan setelah makan siang Thøgersen-Ntoumani (2015). Artinya, berjalan setelah makan siang ternyata memberikan manfaaat yang baik untuk membuat karyawan lebih berenergi sekaligus lebih rileks, sehingga bisa diprediksi saat kembali bekerja akan lebih fokus dengan pekerjaannya (dan produktif!)
Temuan ini tentu patut menjadi masukan bagi kebijakan sebuah organisasi atau perusahaan ya? Mungkin perusahaan bisa menggiatkan sebuah program untuk move more. Misalnya saja membagikan pedometer gratis, memberikan poin-poin yang bisa ditukar dengan hadiah bagi mereka yang mencapai jumlah langkah tertentu, atau memberi penghargaan bagi mereka yang mau secara aktif mengajak teman lain untuk hidup lebih aktif juga. Tentunya, program ini tidak mengganggu pekerjaan Utama, justru untuk membuat karyawan lebih sehat dan bersemangat. Ketika karyawan sehat dan bersemangat, pastinya akan lebih produktif juga, kan?
Aaahh… saya kok berandai-andai. Selamat ber-long holiday ya…
ENJOY YOUR HOLIDAY, and… MOVE MORE
Salam,
anggita
sumber:
Health and medicine; findings on physical activity and health described by C. thogersen-ntoumani and colleagues (step by step: The feasibility of a 16-week workplace lunchtime walking intervention for physically inactive employees). (2015). Health & Medicine Week, , 2360. Retrieved from http://search.proquest.com/docview/1656137518?accountid=25704
