merupakan zat, kaya akan protein dan lemak yang diletakkan di dalam kuning sel telur untuk dijadikan makanan untuk embrio. Ini tidak ada dari sel telur mamalia, embrio menyerap nutrisi dari ibu mereka melalui plasenta.

 

  • VandenBos, G. R. (ed.). (2007). APA Dictionary of Psychology. Washington DC: American Psychological Association.